Wakil Jaksa Agung Dr Sunarta: Pentingnya Mengamalkan Nilai Luhur Pancasila

Tayang: 3 Juni 2024, 18:44 WIB
Penulis: Uci Handayani
Editor: Tim Info Bangka (Bangka Selatan)
Wakil Jaksa Agung Dr. Sunarta membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI
Wakil Jaksa Agung Dr. Sunarta membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI /Kejagung/

INFOBANGKAID - Wakil Jaksa Agung Dr. Sunarta membacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI dalam Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024 yang bertemakan “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”, Senin, 3 Juni 2024, di Lapangan Upacara Kejaksaan Agung.  

Wakil Jaksa Agung menegaskan bahwa Pancasila adalah pemersatu bangsa yang mencerminkan kebhinekaan Indonesia. Pancasila telah menjadi panduan kehidupan bangsa Indonesia dan merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa.

Ia menekankan pentingnya mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila, seperti inklusivitas, toleransi, dan gotong royong, dalam kehidupan sehari-hari. Keberagaman dalam bangsa ini merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional “Bhinneka Tunggal Ika”.

Dr. Sunarta mengajak seluruh komponen bangsa untuk membumikan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Ia juga menyebutkan bahwa Pancasila, sebagai meja statis, telah mampu mempersatukan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan. Sebagai leitstar dinamis, Pancasila juga berperan sebagai bintang penuntun menuju kemajuan dan kemakmuran.

Pancasila harus dijadikan ideologi yang dirasakan manfaatnya oleh seluruh rakyat Indonesia, dengan keteladanan dari para pemimpin yang beretika, berintegritas, dan berkarakter.

Dr. Sunarta menyoroti tantangan perkembangan teknologi komunikasi yang pesat dan menekankan bahwa Pancasila harus menjadi filter agar bangsa tidak mengalami disorientasi. Kemajuan teknologi informasi harus dimanfaatkan untuk menyebarkan konten positif yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila.

Dalam menghadapi bonus demografi, di mana kaum milenial dan Gen-Z akan menjadi pelaku utama pembangunan bangsa, Pancasila harus diutamakan dengan metode kekinian.

Mengakhiri pidatonya, Wakil Jaksa Agung mengajak seluruh komponen bangsa untuk bekerja sama menjaga kerukunan dan keutuhan bangsa sebagai pengamalan nilai-nilai Pancasila, dengan harapan bahwa semangat ini akan membawa Indonesia menuju kemajuan, keadilan, kemakmuran, dan wibawa di kancah dunia. (*)


Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub