INFOBANGKAID - "CC" pada kendaraan biasanya merujuk pada kapasitas mesin atau volume silinder dalam kendaraan bermotor. Itu adalah singkatan dari "Cubic Centimeters" atau "Centimeter Kubik" dalam Bahasa Indonesia. Ini mengukur volume ruang di dalam silinder mesin, yang berkaitan dengan kekuatan dan kinerja kendaraan. Semakin besar angka CC-nya, biasanya semakin besar pula kekuatan dan tenaga yang dihasilkan oleh mesin.
Berikut cara menghitung volume silinder (kapasitas) dalam satuan cc (sentimeter kubik) pada motor, Anda dapat menggunakan rumus:
\[ \text{Volume Silinder} = (\pi \times r^2) \times t \]di mana:
- \( \pi \) adalah Pi, yang sekitar 3.14159
- \( r \) adalah jari-jari silinder (setengah dari diameter silinder)
- \( t \) adalah panjang langkah piston dalam satuan sentimeter
Setelah Anda menghitung volume silinder, Anda dapat mengalikan dengan jumlah silinder pada motor untuk mendapatkan total kapasitas mesin dalam cc.
Misalnya, jika Anda memiliki mesin empat langkah dengan diameter silinder 6 cm dan panjang langkah piston 7 cm, dan motor tersebut memiliki 4 silinder, Anda dapat menghitung kapasitas mesin dengan mengalikan volume silinder dengan jumlah silinder.
\[ \text{Volume Silinder} = (3.14159 \times 3^2) \times 7 \]
\[ \text{Volume Silinder} = (3.14159 \times 9) \times 7 \]