Network
INFOBANGKAID - Mengenaskan, kaki seorang penambang pasir timah ilegal hampir putus, tertimpa besi rajuk (peralatan tambang) yang biasanya digunakan untuk menyedot pasir timah. Kecelakaan terjadi di perairan Desa Permis, Simpang Rimba, Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung, pada Kamis (16/5/2024) lalu.
Kejadian kecelakaan tambang dibenarkan salah satu warga Desa Rajik PE mengatakan, korban telah menjalani perawatan medis secara intensif. Beruntungnya nyawa korban masih bisa diselamatkan.
“Iya bang benar, kejadian Kamis kemarin lusa, memang ada pekerja tambang timah kakinya di tumpah besi Rajuk buat sedot pasir timah beberapa hari yang lalu. Setau saya pekerja ini tinggal di Dusun empat Desa Rajik, orang ini (korban laka tambang) telah menjalani operasi karena luka sobekan yang terbilang sangat parah,” kata PE dilansir dari Cerapan.id, Minggu (19/5).
Baca Juga: Besok Hari Kebangkitan Nasional Republik Indonesia
Sementara itu, Kapolsek Simpang Rimba, Iptu William Situmorang juga membenarkan bahwa memang ada kejadian laka tambang dan aktifitas tambang ilegal yang menjarah di perairan Desa Permis pada Kamis 16 Mei 2024.
Iptu William menegaskan atas kejadian itu Kepolisian Sektor Simpang Rimba akan melakukan himbauan terhadap para penambang atas aktivitas tambang ilegal yang ada diperairan Desa Permis dan sekitarnya.
“Yang pasti kita akan menghimbau aktivitas di sana (perairan Desa Permis) itu kan ilegal dan kita dari Polsek juga akan melakukan himbau serupa kepada masyarakat. Kalau untuk penanganan kasusnya lebih lanjutnya boleh di tanyakan ke Polairud Polres Basel,” ujar William singkat. (*)
Baca Juga: Lingkungan Teladan Toboali Terdata 90% Jadi Sarang Nyamuk DBD Mematikan
