Network
INFOBANGKAID - Untuk kedua kalinya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di laksanakan di wilayah selatan Pulau Bangka, tepatnya di Desa Tepus, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Program TNI membangun desa ini, pertama kali di laksanakan di Desa Tepus pada tahun 2013. Kemudian berlanjut pada tahun 2024 yang dipusatkan di tiga dusun. Meliputi Dusun Jelemu, Dusun Ketiak dan Dusun Gumbak, dengan sasaran kegiatan fisik berupa pembangunan jalan sepanjang 11 kilometer, pemasangan gorong-gorong, rehabilitasi masjid dan pembangunan sarana air bersih.
Selain itu, pada kegiatan non fisiknya berupa penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, penyuluhan tentang bahaya narkoba, pencegahan stunting, penyuluhan vaksinasi dan lain sebagainya.
Baca Juga: Direktur GFI Sempat Mangkir Dua Kali Atas Panggilan Kejati Bangka Belitung
Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Safrizal Zakaria Ali menjelaskan program TMMD merupakan wujud nyata dari sinergitas antara TNI dan pemerintah daerah, untuk mendukung percepatan pembangunan di berbagai daerah.
“Program ini sekaligus merupakan tindak lanjut terhadap aspirasi masyarakat yang diwujudkan melalui program TMMD,” kata Safrizal saat menghadiri upacara pembukaan program TMMD ke-119, di Lapangan Bola Desa Tepus, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Selasa (20/2/2024).
Safrizal menambahkan, sumber anggaran dalam pelaksanaan program TMMD ini, bersumber dari anggaran TNI dan juga dengan dukungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Karena itu, diharapkannya program TMMD ke-119 ini dapat mencapai target yang telah ditetapkan, yakni menghubungkan Markas Komando Resor Militer (Makorem) dan Markas Komando Distrik Militer (Makodim).
Baca Juga: Bagi Hasil Cukai Rokok Untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Sebesar 122 Miliar
“Sasaran waktu tempuh yang optimal dalam pelaksanaan program TMMD ini, selama 30 hari yang di mulai dari tanggal 20 Februari 2024 dan berakhir pada 20 Maret 2024,” jelas Safrizal.
Sementara itu, Komandan Resort Militer (Danrem) 045 Garuda Jaya Babel Brigjen TNI Agustinus Dedy Prasetyo menegaskan, sebanyak 150 personel gabungan dari TNI dan Polri dikerahkan ke Desa Tepus untuk melaksanakan program kegiatan TMMD ke-119.
“Semoga apa yang kita laksanakan ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di tiga dusun, Desa Tepus,” tutur Agustinus.
Terlaksananya program TMMD ke-119 yang dipusatkan di tiga dusun, Desa Tepus diapresiasikan oleh Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid.
Baca Juga: Bagi Hasil Cukai Rokok Untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Sebesar 122 Miliar
“Alhamdulillah, program TMMD ke-119 di laksanakan di Desa Tepus. Alhamdulillah, Pak Pj Gubernur Babel, Danrem dan Kapolda ikut membantu dalam program kegiatan ini,” kata Riza saat menghadiri upacara pembukaan program TMMD ke-119, di Lapangan Bola Desa Tepus, Kecamatan Airgegas.
Riza mengakui, bahwa program dalam kegiatan TMMD sangat tepat guna dan tepat sasaran untuk masyarakat Desa Tepus. Karena, dengan adanya pembangunan infrastruktur jalan setidaknya bisa mendongkrak perekonomian masyarakat.
“Selain itu, efek lainnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Karena itu, kami (Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan_red) sangat mengapresiasi dan mensyukuri atas terlaksananya program TMMD ke-119 ini, mengingat Desa Tepus desa yang tepat untuk di laksanakannya program TMMD ini,” ujar Riza.
Terpisah, Kepala Desa Tepus, Acai mengakui bahwa sangat terbantu dengan adanya program TMMD yang dipusatkan untuk kedua kalinya di desa setempat (Tahun 2013 dan Tahun 2024).
“Kami dari Pemerintah Desa Tepus sangat terbantu dengan adanya program TMMD ini, karena dalam program ini, TNI bersama masyarakat kami melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan, termasuk kegiatan non fisik,” kata Acai.
Acai mengucapkan terima kasih, khususnya kepada TNI beserta prajurit-prajurit TNI yang telah melaksanakan berbagai kegiatan di Desa Tepus, dalam program TMMD ke 119.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit-prajurit TNI yang telah melaksanakan kegiatan TMMD ke-119 di desa kami (Tepus). Kami sangat terbantu dengan adanya program TMMD ini, karena kalau hanya mengandalkan dana desa tentu tidaklah cukup untuk melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan seperti yang di laksanakan oleh TNI,” ujar Acai.
Acai mendoakan prajurit TNI tetap selalu sehat dan kembali berkumpul bersama keluarga tercinta di rumah.
“Masyarakat kami sangat merasakan kehilangan, karena selama satu bulan berbaur bersama prajurit TNI dalam melaksanakan pembangunan di desa. Semoga semua prajurit TNI tetap selalu sehat, kembali berkumpul bersama keluarga tercinta. Jika ada waktu senggang main-main ke desa kami, dan kami bersama masyarakat akan menyambut dengan tangan terbuka. Pastinya, kami akan selalu mengenang jasa-jasa TNI yang telah membangun Desa Tepus untuk kedua kalinya sejak dari tahun 2013 lalu,” tutur Acai. (Tom)
